DOUBLE TAP

Enjoy The Soundtrack

Finally.. 
Single dari band andalan, SheilaOn7 sudah bisa didengarkan secara resmi yang sebelumnya hanya bisa di dengar saat mereka konser.

Dicermati dari sisi musik, album terakhir "Musim Yang Baik" Sheila On 7 yang terikat dengan label industri musik ini, mereka menambahkan ornamen musik yang berbeda. Lirik lagu yang berjudul 'Lapang Dada' juga terdengar easy listening, yang bisa disimpulkan tentang bagaimana seseorang harus menerima suatu keadaan yang menyakitkan dengan lapang dada.

Lagu ini juga akan jadi soundtrack hidup saya sekarang dan ke depannya. 
Berapa bulan terakhir ini hidup saya terasa sangat berat, dengan berpisah dan kehilangan orang-orang tersayang. Lapang Dada dari Sheila On 7 ini membuat saya menyadari semua hal tidak akan selalu dan tidak akan pernah sama dengan keinginan kita. Ada yang datang, dan pergi. Semua hanya sesaat, dan kita akan merasa semuanya tidak akan sama lagi saat semuanya meninggalkan kita, sendiri.

Terimakasih Duta, Eross, Adam, dan Brian
Kalian telah menyelamatkan jiwa-jiwa yang kehilangan lewat lagu Lapang Dada.
Enjoy the song, Sheilagank :)


Apa yang salah dengan lagu ini
Kenapa kembali ku mengingatmu
Seperti aku bisa merasakan
Getaran jantung dan langkah kakimu
Kemana ini akan membawaku

Kau harus bisa bisa berlapang dada
Kau harus bisa bisa ambil hikmahnya
Karena semua semua tak lagi sama
Walau kau tahu dia pun merasakannya

Di jalan yang setapak kecil ini
Seperti ku mendengar kau bernyanyi
Kau tahu kau tahu rasaku juga rasamu huuu

Kau harus bisa bisa berlapang dada
Kau harus bisa bisa ambil hikmahnya
Karena semua semua tak lagi sama
Walau kau tahu dia pun merasakannya

Kemana ini akan membawaku
Aku takkan pernah tahu

Kau harus bisa bisa berlapang dada
Kau harus bisa bisa ambil hikmahnya
Karena semua semua tak lagi sama
Walau kau tahu dia pun merasakannya

Mengirim cahaya untukmu

(Video take by: @faradibaichlas 
Trans Studio Makassar 26th Nov 2014 )

Throw Back Time

I know,  I can only hope to accompany your days, watch the way you take care of me and love me.

Today you're 24th years, 1 month.
The 16th of March last, I give thanks to Allah, because give you the opportunity to live a life better. 
I try to always give you gifts can be special memories for you.
I want you to always remember how I love a man who promises me a future with him.

I know this is late, but I always keep it and will tell to people how I love you so much.

"But when you're with me
I'll give you a taste
Make it like your birthday everyday
I know you like it sweet
So you can have your cake
Give you something good to celebrate"
 
Lil surprise in your sunday morning :D
Super delicious Cheese cake from Buttersweets
I want to grow old with you, 
I want to see you be a faithful man, 
I want to see you love your family, and love this woman who has hope with you.

Aku Ada

Sekuat apapun kamu menggegamnya, pasti akan terlepas jika tidak ada keyakinan hati.

Aku ada untuk melihat masa yang kau janjikan, yang kita inginkan.
Aku selalu menggenggam masa itu, selalu menantinya dengan keyakinan hatiku.




Hari Bersama Sheila On 7

Terimakasih saya lahir dan mereka hadir di tahun 90an. Saya bangga menjadi #Generasi90an.

Jum'at, tanggal 21 Februari 2014 kemarin, band asal Jogja yang sudah berumur 18 tahun membuat rekor baru di D'Liquid Clarion Hotel Makassar. Mereka membuat 2000 penonton, sheila gank, #Generasi90an histeris bernostalgia bersama. Bisa kalian bayangkan PECAHnya suasana malam itu. Kita semua bernyanyi, histeris dan puas.
Terimakasih 99_Entertainment, good job team :)

 Terimakasih untuk Hari Bersamanya Sheila On 7

Ketika Alvidha Ingin Merantau.

Semenjak memutuskan kuliah dan kembali tinggal di kampung halaman, di Makassar, saya tidak pernah membayangkan dapat bertemu dengan orang-orang baru yang kemudian bisa menjadi teman dekat, sahabat bahkan seperti saudara sendiri.

Meninggalkan sahabat2 di ibukota setelah merasakan masa-masa ptuih abu-abu saat itu adalah keputusan yang sangat berat. Bagaimana tidak berat, aku akan berpisah dengan 8 sahabat dekatku, rumah yang selalu aku jadikan tempat istirahat, serta pacar saat itu (sekarang sudah mantan) (tidak usah dibahas, ok?).

Awal-awalnya aku merasa akan kesepian, namun aku salah besar.
Aku mendapatkan teman2 yang banyak, dan pastinya tidak kalah seru dengan sahabat2 putih abu-abu ku.

Ada beberapa temanku yang sejak awal kuliah kami selalu bersama-sama, salah satunya Alvidha. Dia orang yang unpredictable sekali menurutku. Segala sesuatu tentangnya terkadang bukan pada jalur yang normal dan wajar, tapi itu yang membuatnya unik.

Hampir setengah hidupku setelah pindah ke Makassar, ku habiskan dengan Alvidha.
perempuan berbadan sintal itu mempunyai darah Jawa, jadi aku biasanya memanggil dengan panggilan "Mbak (inem)" hahahaha. Orang-orang mengenalnya dengan nama gaulnya, Pyonk.

Minggu lalu dia sempat cerita tentang keinginnnya untuk merantau, aku menanggapinya dengan biasa saja karena aku  kesal jika akan betul-betul ditinggalnya.
Lalu, berapa hari setelah itu dia mengirimkan chat tengah malam, yang berisikan akan benar-benar pergi merantau ke Ibukota, tempatku menghabiskan masa-masa sekolah. Jujur, aku sedih dan membalasnya dengan apa adanya dan sedikit memberikan semangat. Sedih bukan karena aku iri kalau dia mendapatkan pekerjaan disana, aku senang dia bisa mewujudkan mimpi-mimpinya. Aku sedih karena setelah Mymy yang pergi ke Jakarta, sekarang Alvidha yang pergi. 
Aku ditinggal oleh sahabat-sahabat dekat ku :(

Semakin mendekati hari kepergiannya, aku mencoba bersikap tenang dan tidak menunjukkan kesedihanku. Bahkan aku sempat memberikannya kado sebelum dia pergi, sebenarnya aku ingin mengajaknya pergi makan karena saat itu aku menerima upah pertama dari tempatku bekerja tapi apalah arti makanan yang hanya numpang lewat saja, makanya aku membelikannya lampu belajar berbentuk kepala Rillakuma kesukaannya. Yang aku harap, bisa dia gunakan untuk di kamar kostnya nanti
 
Waktunya telletubies berpisah tiba, mengantarnya ke bandara pun masih bisa aku lakukan dengan sikap yang tenang, namun akhirnya air mata ku pecah saat dia berpamitan dan memeluk ku. Aku menangis, dia juga, kita menangis. Manis manja, bukan?

Aku akan merindukan sosok orang yang selalu bertingkah bodoh dan selalu berusaha untuk diet. Sukses selalu mbak, follow your big dream.   


Believe, and always pray the best for your life there
Kiss and hugtite

Part of Cure

Hampir satu minggu, sahabat kami pulang ke Makassar.
Kenapa pulang? karena sebelumnya dia ada di Ternate. Kepulanggannya kali ini betul2 kami manfaatkan untuk menemaninya, bukan sekedar bertemu, tapi kita bertukar cerita yang pastinya kan heboh jika diceritakan bersama-sama.

Sebut saja dia Mymy, tadi pagi dia sudah harus berangkat ke Jakarta lagi, untuk melanjutkan studi di sana. Terpisah lagi. Menyisakan kerinduan lagi.

Walaupun dia pribadi yang cerewet, namun dibalik itu ada perhatian yang selalu kami semua rindukan. Dia selalu hafal detail hidup teman2nya, entah dari kebiasaan atau memang sudah sifat bawaan kami.

Dia perempuan yang paling sabar, yang pernah aku temui, dari semua cerita hidupnya. Sebenarnya semua sahabatku, dasarnya orang2 yang penuh pengertian dan kesabaran, tapi entah mengapa masih ada yang tega membuat kami tersakiti, kurang sabar apa coba? *halah..

Tadi malam, kami berkumpul untuk makan malam dan berbagi cerita lagi dan lagi yang tidak ada bosannya. Dan aku, meminta saat berkumpul handphone atau gadget kami semua di kumpul agar tidak ada yang "asik" sendiri dengan gadgetnya, dan semuanya sepakat karena benar2 ingin Quality Time, and it works :D


Aku tidak mau menyebutnya farewell party  karena tidak ada perpisahan bagi kami.


Lots love for you, Mymy..
Take care there, we miss you. 

Takut

Pernah kamu merasa takut?
Takut untuk semua hal yang kamu belum pernah alami, atau yang bahkan membuatmu trauma.

Aku pernah.

Aku selalu takut dengan ketinggian. Iya, aku selalu merasa keringat dingin, kaki bergetar, tidak berani melihat ke bawah. Selain rasa takut dengan ketinggian aku juga takut dengan jarak.

Kenapa jarak?
Yah aku trauma, khususnya dalam suatu hubungan.
Aku pernah sakit karena jarak, makanya aku tidak pernah percaya lagi dengan jarak.
Bagi beberapa orang, itu masalah kepercayaan. Namun banyak hal dalam jarak yang membuatku tidak ingin merasakannya lagi.

Bagaimana aku menghadapinya?
Mungkin bagi orang yang terbiasa dengan jarak, mereka tahu bagaimana membuatnya tidak terasa.
Berbeda denganku, aku bahkan tidak tahu harus bagaimana.
Selalu waspada? Atau mempercayainya? Dan semuanya akan baik-baik saja?

Kehilangan adalah perasaan takut yang tidak bisa digambarkan dengan apapun.
Karena aku percaya, dalam rasa kehilangan pernah ada rasa memiliki yang sangat kuat, hingga rasa takut itu selalu menghantui.

(via weheartit)


Kado dari Tuhan

Assalamualikuuum bloggerian :)

Saat saya menulis postingan ini umur saya sudah bertambah 1 tahun, menjadi 22 tahun. 
Alhamdulillah masih diberikan kenikmatan oleh Allah untuk lebih menjadi orang yang berguna.

Tanggal 29 Desember 2013 kemarin saya genap berusia 22 tahun, kalau Taylor Swift bilang "I'm feeling 22.. Everything will be alright"

Oh yes, Everything I hope will be alright.
Ucapan, doa, dan kado tidak berhenti berdatangan hingga malam tahun menutup tahun 2013.

(di  caputre dari Instagramku )
Saya selalu bersyukur atas nikmatNya yang tidak berhenti datang padaku, tapi tidak mudah putus asa ketika diberi cobaan olehNya. Setelah lulus kuliah tahun kemarin, nasib saya memang tidak seberuntung teman-teman kuliah yang langsung mendapatkan pekerjaan. Jujur, bukannya sombong, banyak tawaran kerja yang berdatangan namun saya tidak mengambilnya, dengan beberapa alasan.

Dalam doa, saya selalu yakin Allah akan memberikan jalanNya, membantu jika saya tidak pesimis. Saya ingin mewujudkan mimpi itu. Saya selalu berdoa agar diberikan pekerjaan yang layak dan halal, saat saya merasa pesimis doa itu bertambah menjadi ingin bekerja sebelum usia 22 tahun.

Mungkin jika saya putus asa dengan mimpiku, bisa saja kemarin saya bekerja sebelum usia 22 tahun. Tapi Allah memang punya rencana yang lebih indah, saya mendapatakan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan saya, sesuai disiplin ilmu saat kuliah, dan semua ilmu yang saya dapatkan sangat berguna di tempat bekerja saya sekarang. Tidak harus bertemu dengan hitung-hitungan, yang sealu membuatku stress saat menghadapi test apalagi saat bekerja nanti.

Di rumah sederhana ini, saya mendapatkan jalan untuk mewujudkan mimpi saya. Bekerja mengolah berita, merekamnya, lalu menyebarkannya bukan lah hal mudah. Rumah yang disulap menjadi stasiun radio lokal di Makassar ini membuatku merasa nyaman menjadi kru off air-nya, dengan segala kesederhanaannya. Terimakasih untuk senior saya, kak Icha Nurdin dan tentunya pacar yang juga memberikan info untuk melamar kerja di radio ini. Terimakasih Tuhan, ini kado mu yang paling saya syukuri.

(Welcome to the club!)
Semoga saya betah dan bisa bekerja dengan penuh semangat :)